Mungkin
benar apa yang dikatakan status seorang teman di fesbuk. Setelah kemaren tren
alay, sekarang lagi trend galau. besok tren apa lagi? Haha. Entahlah, seperti
kata the rain, dan biar esok menjadi misteri.
Sepertinya
ya, galau lagi sedang menduduki pncak tertinggi trend zaman sekarang. Dikit2 galau, di tinggal pacar, galau.
patah hati, galau. ayam tetangga mati, galau. Ip rendah, galau (*pura-pura
lupa*), jomblo, galau (ngena banget). Gempa, galau. Intinya pikiran kacau, galau.
Dalam hal
ini, saya tidak akan membicarakan orang lain. Ngapain ngegosipin kegalauan orang
lain. Toh saya sendiri masih belum bisa mengatasi kegalauan di diri saya. Ya, saya
juga manusia kaleeee sama seperti mereka
yang galau. helllow, emang mereka ajah yg bisa galau. kalo galau doang mah, saya
juga bisa (galau aja bangga banget sih lo!!). pun seperti meraka, saya pun
dengan senang hati membagi kegalauan saya di dunia maya.
Membagi galau?
seperti pembagian raskin saja. Walaupun sekarang ngakunya, udah tobat dari yang
namanya galau, tapi tetap dulu pun saya
pernah menggalau riaa~~.
Dan jadilah kegalauan ini saya lampiaskan di twitter. Awalnya
sih cuma iseng ajah, gag tau kenapa seperti terhipnotis malah jadi keterusan.
Karena
keterusan dan keasyikan, saya sampai lupa kalo ini adalah akun twitter, dimana
orang yg ngefollow kamu akan melihat ke galauan kamu. Nah ini juga yang terjadi pada saya. saya keterusan, eh tiba tiba jadi banyak yang nge-retweet. saya shock, apakah
mereka galau juga. Apa itu artinya saya punya banyak teman dalam kegalauan.
Sejenak, saya senang banyak yg nge-RT.
Tapi kamu tau
apa? Yang ada mereka malah complain ke saya karena TL mereka penuh dengan kegalauan saya yang gajeeh bangeet.
(salah mereka juga kenapa baca). Bahkan ada yg bilang, sepertinya akun twitter si paul di bajak, galau nya menusuk. (*paul = gue)
(salah mereka juga kenapa baca). Bahkan ada yg bilang, sepertinya akun twitter si paul di bajak, galau nya menusuk. (*paul = gue)
Ada yang RT
G.A to the L.A.U .
Nah ini yang bikin saya bingung.
Apa coba artinya? Menerut saya ini sebuah saran agar saya ke apotik beli obat yang mereknya ini. Saran yang lumayan bagus. Oke, mungkin berbila saya ada waktu, saya sempetin deh ke apotik buat beli obat ini. Terimakasih infonya teman.
Apa coba artinya? Menerut saya ini sebuah saran agar saya ke apotik beli obat yang mereknya ini. Saran yang lumayan bagus. Oke, mungkin berbila saya ada waktu, saya sempetin deh ke apotik buat beli obat ini. Terimakasih infonya teman.
Kayak apa
banget sih isi kegalauan saya waktu itu. Saya juga lupa. Nah setelah saya buka
lagi memori saya di twitter, ternyata ini nih isi kegalauan saya. Ini ceritanya
gue lagi cerita2 sama bulan. Istilah Kerennya talking to the moon. ~ceilaaah.
--tuan
bulan, tolong lah sampaikan rindu ku padanya. sudah menggigil kedinginan aku
disini karena merinduinya.
--bulan :
selalu saja rindu.. aku sudah bosan menyampaikan rindumu. kenapa tak kau
sampaikan sendiri!!
--aku :
jangan kan menyampaikan rindu, menatap matanya saja aku tak sanggup..
--tuan
bulan, tanyakan padanya, apakah dia juga merindui ku?
--tidak? ah
tak apa bila ia tak ada rindu, aku hanya ingin dia tau, aku merinduinya. itu
saja cukup
--tapi
ternyata bulan terlalu sibuk menerangi jalan di malam ini...
--sehingga
tak ada sedikit waktu nya untuk menyampaikan rinduku..
--lagi dan
lagi, nasib rinduku terkurung lagi di kamar ini berdebu dan mendingin..
--setia
menemaniku sendiri disini, sama sama mendingin dan perlahan membeku..
--bulan :
bodoh, kau terlalu asyik sendiri dengan dirimu dan kau terlalu takut malam..
--bulan :
sudah aku bilang, ada aku disini yg akan menemani mu.. jadi keluarlah dan
sampaikan padanya..
--aku :
bulan tolong lihat dia, apa dia sedang menatapmu seperti aku sedang menatap mu?
--bulan :
sekalipun dia menatapku, apa itu akan membuatnya merasakan rindumu? itu tidak
lah mengubah apapun
--aku :
tunggu saja lah bulan, kau tahu, aku percaya saat itu akan datang..
--saat
dimana aku menatapmu berdua dengan nya, kau dengar, hanya aku dan dia, berdua
sajaa..
--saat itu
rinduku pasti telah sampai padanya, dan rindunya pun telah menerobos masuk
jendelaku..
--kau janji
lah pada ku bulan, akan menemaniku disaat itu tiba kan??
--bulan :
ya, aku akan setia menemani setiap langkah manusia begitu pun dengan kisah mu.
tapi kapan?
--aku :
entah lah.. suatu saat.. tunggu saja lah.. kau percaya saja laah..
Karena banyak RT dari teman saya, saya pun mencoba balas RT dan mention mereka dulu. Trus kamu ngerasa keren gituh? Keren apa
nyaa. Yang ada saya malah malu sama TL saya yg gag jelas ini. Saya baca ulang,
trus saya pikir, ah nanggung banget, dari pada gantung mending dilanjutin, ya
udah saya lanjutin :
--tuan
bulan, aku mau tidur, tolong jaga dia ya untuk aku, bilang padanya, jangan
terlalu lama begadang..
--bulan,
bilang padanya, aku sayang diaa.. liat aku, ada cinta disini.
--angin,
kemana kamu, kenapa panas sekali disini? tak tau kah kau, aku sudah kepanasan
merinduinya.
--angin :
aku sedang mengintip di balik jendelanya, ingin mengabarkan rindu mu yg
tersembunyi itu..
--tapi maav,
aku tidak bisa menerobos jendelanya, karena sepertinya dia tengah asyik dengan
dirinyaa..
--asyik
dengan tugasnya, asyik dengan games nya, teman teman nya, aku sedih dan kasihan
melihatnya. aku : kenapa?
--karena dia
begitu bodoh, tak menyadari ada seseorang yg tengah merinduinya, yg selalu
memperhatikan nya..
--aku takut
dia menyesal, karena melewati sesuatu hal yang sangat berharga, tak sadar akan
sebuah ketulusan untuk nya.
--angin, kau
tau, aku ingin ikut bersamamu, mengintip dibalik jendelanya, menghadirkan
sebuah kesejukan di setiap hari nyaa..
--yayaya aku
tau aku gila, mana mungkin kau akan akan membawa ku kesana, apa kata orang
nanti..
--orang
pasti lah berfikir aku ini maling, ya, aku mau jadi maling, akan aku curu hati
mu itu..
--tapi aku
tak mau, aku ingin kau memberikan hati mu pada ku dengan cara mu yg mampu
menaklukan hati ku..
--for the
last, aku ingin kau tau, aku sayang kamu..
Astagaa, saya gag
nyangka saya bisa segalau ini. Harusnya kan saya kan bisa lebih galau *heeh!!.
Setelah saya baca sendiri,
kegalauan saya ini terkesan kalo saya lagi merindui seseorang atau saya lagi suka
sama seseorang. Tapi kenyataannya, saya gag lagi rindu atau pun suka sama orang.
Jadi ini murni hasil
meracau saya yang gag jelas, yang akhirnya berujung seperti ini. Semua kata kata
ini hanya mengalir dari pikiran saya, trus saya buang aja ke TL, daripada
nganggur di kepala saya.
jadi inti tulisan ini
tu apa sih? Entahlah, saya juga bingung ini tulisan apa. Yang jelas, galau itu
bisa menghampiri siapa saja. Dan sekali sekali gag ada salahnya lah ngegalau.
Buat fun fun ajaah..
(ini tulisan saya yang
gag ada makna dan artinya. Mohon jangan ditiru).
hahaha ini tulisan saya waktu masih jaman jaman nya galau dan labil, 3 Nov 2011. iseng aja di post :)
0 komentar:
Posting Komentar